Selasa, 12 Desember 2017

Memulai Bisnis Mentok (Sebuah Tulisan Amatir)

Dengan berbagai alasan melihat situasi dan kondisi di perdesaan, akhirnya saya mencoba untuk berternak entok. Pada dasarnya entok diternak untuk diambil daging atau telurnya. Namun, tidak sedikit juga yang memelihara entok hanya sekedar suka dan lucu. Emang unggas yang satu ini sangat lucu (menurut saya). Bagaimana tidak, dari jalannya yang sexy aja bisa membuat mata ini terpanah, apalagi mentok suka mendesah. Tapi ingat itu binatang loh ya!!!.
Saya mencoba berternak mentok baru berjalan sekitar enam bulan, namun mentok yang saya ternak sudah mulai kawin. Jadi bingung antara mau dijual langsung atau dijadikan indukan agar nanti bisa mempunyai anak-anak kuning yang lucu.
Dalam memelihara mentok berdasarkan pengalaman amatir saya tidak terlalu susah sebenarnya, cukup dengan niat dan kemauan. Jangan lupa juga untuk senantiasa berdo’a. Mentok memang termasuk unggas yang daya tahannya lumayan kuat. Dibanding dengan ayam kota. Dibeberapa sumber juga saya mendapatkan unggas yang satu ini lebih kuat dari ayam kampung.
Namun, walaupun entok sangat kuat terhadap berbagai penyakit, tetap saja sebaiknya dilakukan vaksinasi agar entok lebih kuat dari yang terkuat. Masalahnya adalah apabila entok sudah terserang penyakit, harus cepat dipisah dari teman-temannya, (jika tidak mau melihat pembantaian masal). Satu saja mentok terserang penyakit tidak dipisah bisa mengakibatkan sekampung mentok binasa. Dan itu bisa membuat anda terpanah dengan pemandangan yang memprihatinkan itu.
Kini mentok yang saya ternak baru sekitar 35 ekor, semoga tetap bertambah dan sehat-sehat semua. Oh ya, perlu diperhatikan juga pakan mentok ternyata lumayan menguras dana, dikarenakan entok dewasa memiliki nafsu makan yang tinggi.
Berikut tulisan sederhana yang acak ini saya tulis, semoga tidak ada yang terinspirasi dengan tulisan ini(wkwkwkwkwk). Namun diselingi pembelajaran mengenal mentok lebih jauh saya ingin berbagi pengalaman dan terus belajar. Oleh karena itu saya meninggalkan jejak no wa (087784901291) barangkali ada yang ingin mengajarkan saya terkait pemeliharaan mentok dan mau diajak bekerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas bersama.
               

Rabu, 12 Juli 2017

Cara Mendapatkan Beasiswa itu Guampang pake Banget

Santri PP Mahasiswa Unggulan UII
Pada kesempatan kali ini saya ingin sharing terkait penerimaan beasiswa di Universitas Islam Indonesia. Pondok Pesantren Mahasiswa Unggulan, dari namanya saja sudah UNGGULAN, otomatis dong, orang yang di dalamnya adalah segerombolan mahasiswa yang sangat luar biasa.

Berbagai seleksi saya ikuti satu persatu, dari seleksi berkas yang sangat ketat, nilai rata-rata lapor minimal delapan (serem amat), padahal sudah jelas dari nilai pondok yang saya miliki itu sangat banyak nilai merahnya, bahkan salah satu nilai mahfudzot ane pernah dapat 4O (Empat Puluh), maklumlah, di pondokmah memang gitu, gak belajar gak dapat nilai.

Belum lagi terkait berkas yang lain seperti nilai Toafl/toefl minimal 450, yang akhirnya saya dapatkan setelah 4x coba(itu pun hanya 433). Ya Alhamdulillah lah syukuri aja, hehehhe, mau gimana lagi, syarat ngumpulin berkas udah mefet coy!. Selain sleksi berkas juga ada wawancara terkait lima hal, yaitu, Psikotes, Bahasa Arab, Bahasa Inggris, Kiroatul Kutub, dan Kepondokan.

Dari setiap berkas yang ada semua tidak memenuhi syarat, tidak ada harapan untuk diterima, dari setiap wawancara pun saya tidak terlalu mahir untuk menjawab setiap pertanyaan, jawab seadanya aja. Sebelum pengumuman hasil penerimaan mahasiswa baru Pondok Pesantren mahasiswa Unggulan ini orang tuaku menelpon dan memberikan sepatah kata “Nak, diterima atau tidaknya engkau di sana, itu adalah jalan terbaik bagi Allah untuk dirimu”.


Alhamdulillah saya diterima di Pondok Pesantren mahasiswa Unggulan dan saya yakin ini adalah jalan terbaik saya untuk menjalankan kuliah dan di pondok inilah saya akan berprestasi. Dan satu lagi, dibalik setiap langkah yang saya perbuat, saya sangat yakin ada do’a dari kedua orang tua yang senantiasa mengiringi langkah yang diambil anaknya. (salam hangat untukmu Ibu Sri Wahyuni Purnamawati dan Ayahanda Andi Bunwir) kalian terbaeklah pokoknya!. 

Senin, 10 Juli 2017

Alahamdulillah, DITOLAK cewek,

Vina D N, gak terlalu cantik sih,,
tapi adem aja lihatnya
Kalau dibilang selalu bahagia itu pasti tidak, apalagi dengan pasangan hidup. Sebentar lagi gak terasa setatus dalam KTP ku brubah, hmm, yang dulunya belum kawin jadi sesuatu banget. Tapi, memang susah sih, jika memang mengikuti kehendak birahi saja istilahnya numpang nyelupin paku doank. Disatu sisi nikah itu adalah gerbang untuk menjalani hidup yang lebih baik.
Aku gak ingat kapan pertama kali bertemu, pokoknya di kampus. Tapi aku ingat sekali ketika itu aku sedang berdebat panas dengan salah satu satpam Fakultas Ilmu Agama Islam, Univeritas Islam Indonesia. Yah, mau gimana lagi, jelas-jelas itu laptop ku, aku yang bisa buka paswordnya tp masih aja ngotot mau ditahan dengan alasan yang tidak jelas. Ceritanya laptop itu dipinjam oleh organisasi, tp selesai rapat gak ada yang mau menyimpan, akhirnya laptop tersebut diamankan oleh satpam. Saya paham betul maksud dan tujuan satpam tersebut agar organisa-organisasi tersebut lebih berhati-hati lagi dalam menjaga barang.

Nah, disaat aku berdebat itulah tiba-tiba datang 2 orang wanita yang lembut kemayu meredupkan suasana (maklum orang jawa). Tapi say amah tetap aja ngotot untuk mengambil laptop tersebut, karena akan menggunakannya. Vina Dwi Nurcahyani dan Wahyu Nurrohmah, adalah dua orang sejoli yang tidak pernah pisah, pokoknya di kampus mereka selalu berdua, padahal banyak sih kawan lainnya, namun mereka lebih dominan berdua.

Tapi, aku mulai tertarik dengan Vina Dwi Nurcahyani sih, muka anggun kemayu jawanya membuat hati dak dik duk.. pokoknya kalem aja sih lihatnya. Perlu waktu sih untuk mengejarnya. Metode untuk mendapatkan pasangan itu yang penting menurut saya.

Pertama, dapatkan apa yang bisa membuatmu tetap terhubung dengannya sepeti no hp biar bisa calling-callingan lah minimal, atau social media yang ia miliki. Itu penting karena hal2 tersebut bisa buat kepoin gebetan.

Kedua, kejar troossss, sampe liang lahat, semampunya ente aja deh, pokoknya kejar semaksimal mungkin, tp perlu diperhatikan tipe cewek yang ingin didapatkan.

Jika ditanya kisah cinta ku sih, reaksi Vina saat aku tembak dianya malah bingung dan akhirnya menolak untuk menjadi pacarku, super sekali, Alhamdulillah DITOLAK, kan ada kesempatan untuk mengui skill, seberapa tahan dia terhadap gombalan mautku.

Kamis, 05 Februari 2015

Berkorban Bukan Cinta

Ada yang bilang cinta itu perluh pengorbanan,,, seseorang bisa melakukan apa saja yang diinginkannya, apalagi untuk orang yang ia cintai. Jadi, ketika itu seorang melakukan sesuatu namun ia menyadari itu pengorbanan, saya malah berpikir hal itu bukanlah pengorbanan, namun kekatan sesorang untuk mencintai yang ia inginkan. Walau orang lain telah berkata bahwa dirinya telah berkorban tetap saja ia akan mengatakan "hal ini saya lakukan atas kemauannya sendiri". Memang hidup ini indah kawan, karena cinta semua bisa berubah, gak ada penderitaan dalam cinta,, 
Nah, jika kita kaitkan dengan cinta kita kepada Tuhan maka, seseorang akan selalu merindukan Tuhannya dan selalu menjadi satu-kesatuan denganNya. 

Jumat, 16 Januari 2015

Cieeee, Vina Dwi Nurcahyani

Dnda?
Tak terasa malam telah tiada
Pagi telah menyapa...
Malam sngkat penuh canda..
Pagi mengenang hingga tertawa...

0h dnda yg kurindu...
Hariku sepi tanpa mu
Semangat membara ingin bertemu..
Apalah daya jasad tak mampu...

Selamat pagi cahaya hati..
Se0rang yang slalu ku mimpi
Vina Dwi Nurcahyani...
I L0ve U...

Kamis, 16 Oktober 2014

Bandingan

Yah,,, blakangan ini hanya ingin mengingatkan, bahwa perbandingan putra dan putri itu sudah teramat jauh

Selalu

Kalimat selalu, adalah kalimat yang biasa, namun kesempatan kali ini saya baru menyadari bahwa kalimat selalu adalah kalimat yang sangat berat dijaga, ketika seseorang melakukan hal sepele namun diiringi kata selalu, maka akan menjadi sebuah prilaku yang cemerlang dan sangat indah untuk dikenang, 

Memulai Bisnis Mentok (Sebuah Tulisan Amatir)

Dengan berbagai alasan melihat situasi dan kondisi di perdesaan, akhirnya saya mencoba untuk berternak entok. Pada dasarnya entok diterna...